Rabu, 21 Maret 2012

Hubungan Interaksi Manusia & Komputer(IMK) dengan Ilmu Psikologi

IMK adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mendesain, mengevaluasi, dan mengimplementasikan sistem komputer yang interaktif sehingga dapat digunakan oleh manusia dengan mudah.

Yang mendasari adanya IMK adalah karena kebutuhan manusia untuk berinteraksi dengan komputer yaitu menggunakan sejumlah menu maupun teks atau juga bisa menggunakan alat bantu masukan (input), yang berupa mouse ataupun keyboard dan juga memerlukan alat bantu keluaran (output unit), yang dimana data-data tersebut dapat disimpan dalam media penyimpanan yang biasa disebut memori unit.

Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dalam hubungan dengan lingkungannya.

Adapula Kajian psikologi, diantaranya:
Psikologi kognitif adalah bidang studi psikologi yang mempelajari kemampuan kognisi, seperti: Persepsi, proses belajar, kemampuan memori, atensi, kemampuan bahasa dan emosi.

Dalam Psikologi disebutkan juga adanya wilayah terapan psikologi, yaitu merupakan wilayah-wilayah dimana kajian psikologi dapat diterapkan.
Salah satunya yaitu:
Psikologi kerekayasaan merupakan Penerapan psikologi yang berkaitan dengan interaksi antara manusia dan mesin untuk meminimalisasikan kesalahan manusia ketika berhubungan dengan mesin (human error).

Jadi, hubungan IMK dengan ilmu Psikologi yaitu didalamnya membahas tentang bagaimana pemahaman perilaku manusia, persepsi, proses kognitif dan keahlian mengontrol motorik, dan mengajukan model proses tersebut yang dapat memberikan pengetahuan yang bermanfaat ke dalam metode pencocokan mesin terhadap pengguna manusia.

Penerapan teori proses kognitif dan analisis empiris tentang perilaku pengguna bahwa kita selalu berharap agar program aplikasi yang kita susun dapat dimanfaatkan oleh pengguna lain. Setiap pengguna mempunyai sifat yang berbeda satu sama lain sehingga perancang sistem interaksi manusia-komputer juga harus mempelajari aspek psikologi pengguna untuk dapat memahami bagaimana pengguna dapat menggunakan sifat dan kebiasaan baiknya, Psikologi menyediakan dasar teknik evaluasi formal untuk mengukur unjuk kerja dan opini terhadap sistem manusia-komputer.